Selama ini Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Plamboyan di Desa Sukapura Kecamatan Dayeuhkolot Kabupaten Bandung, menjadi garda terdepan dalam menjaga kualitas kesehatan balita dengan dilakukan secara swadaya masyarakat. Diantaranya melakukan pemantauan secara rutin terhadap tumbuh kembang balita, pemberian vitamin, dan pemberian imunisasi.
Kegiatan pemantauan dan pencatatan tersebut dilakukan secara rutin, dengan cara dicatat secara manual pada media berupa kartu yang bernama Kartu Menuju Sehat (KMS). Permasalahan yang sering terjadi adalah kader posyandu harus melakukan double pencatatan yaitu pada buku kerja posyandu dan KMS sehingga membutuhkan waktu lebih lama, berpotensi terjadinya inkonsistensi data, sering terjadi KMS hilang ataupun rusak, serta pelaporan dan pengolahan data membutuhkan waktu lebih lama, sehingga pihak desa atau puskesmas tidak dapat memantau kondisi balita di Desa Sukapura setiap saat.
“Semoga adanya aplikasi ini harapannya pemantauan yang dilakukan kader posayandu di Desa Sukapura lebih gampang yah”, itu ungkapan dari wakil ketua PKK Desa Sukapura pada acara serah terima dan sosialisasi aplikasi.
Untuk membantu pengolahan dan monitoring data tersebut, maka kegiatan Pengambdian masyarakat ini diselenggarakan untuk membangun Aplikasi Monitoring Kartu Menuju Sehat (KMS) dan Imunisasi, dengan harapan proses pencatatan dan pengolahan data tumbuh kembang balita, serta pemberian imunisasi dan vitamin akan lebih baik dan pembuatan laporan yang dibutuhkan oleh para pihak dapat dengan cepat disajikan.
Untuk membangun Aplikasi tersebut, maka Dosen dan mahasiswa Diploma 3 Sistem Informasi menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan dilakukan mulai dari identifikasi masalah dan kebutuhan calon pengguna aplikasi, pembuatan aplikasi, sampai dengan uji coba aplikasi.
“Dengan adanya aplikasi ini, diharapkan kesehatan balita di Desa Sukapura akan lebih terpantau dengan baik dan mengintegrasikan semua data balita di seluruh desa, sehingga pengurus PKK desa juga pemerintah desa dapat dengan mudah melakukan pemantauan data kesehatan balita”, demikian ungka ketua kader PKK Desa Sukapura.